Kamis, 01 Juni 2017

5 Tempat Wisata Yang Ingin Saya Kunjungi

Hai jumpa lagi dengan saya ,Kali ini saya ingin mengunjungi tempat wisata yang ada di indonesia ya mumpung ada Liburan Sekolah :D


1. Air Terjun Jumog



 Selain Grojogan Sewu di Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar juga terdapat Air Terjun Jumog. Tempat wisata di Karanganyar ini bisa dibilang masih baru dan belum sebanyak dikunjungi oleh para wisatawan. Pengunjung tempat wisata ini hanya terbatas pada keluarga dan rombongan dari seputar Wilayah Solo Raya. Suasana yang ditawarkan di kawasan wisata Air Terjun Jumog ini adalah suasana pegunungan dengan udara yang sejuk dengan ditambah dengan air terjun yang indah. Jika anda pernah ke Grojogan Sewu, air terjun di Jumog ini sedikit lebih kecil dibandingkan di Grojogan Sewu. Namun akses untuk menuju ke sini tidaklah begitu sulit. hanya menuruni sedikit tangga dan anda akan sampai di Lokasi wisata, tidak seperti di Grojogan Sewu yang harus menuruni ribuan tangga.

2.Taman Laut Bunaken (Sulawesi Utara)

Image result for Taman Laut Bunaken (Sulawesi Utara)

Taman Laut Bunaken merupakan destinasi wisata andalan Manado, Sulawesi Utara dan merupakan salah satu taman laut terindah di dunia. Berbagai terumbu karang dan biota laut hidup dan berdesakan di taman laut bunaken. Bagi anda yang gemar dengan wisata bawah laut, bunaken bisa menjadi salah satu tempat pilihan untuk anda.

Taman laut Bunaken memiliki 20 titik penyelaman (dive spot) dengan kedalaman bervariasi hingga 1.344 meter. Dari 20 titik selam itu, 12 titik selam di antaranya berada di sekitar Pulau Bunaken. Dua belas titik penyelaman inilah yang paling kerap dikunjungi penyelam dan pecinta keindahan pemandangan bawah laut.

Sebagian besar dari 12 titik penyelaman di Pulau Bunaken berjajar dari bagian tenggara hingga bagian barat laut pulau tersebut. Di wilayah inilah terdapat underwater great walls, yang disebut juga hanging walls, atau dinding-dinding karang raksasa yang berdiri vertikal dan melengkung ke atas. Dinding karang ini juga menjadi sumber makanan bagi ikan-ikan di perairan sekitar Pulau Bunaken.

3.Umbul Ponggok Klaten

Image result for Umbul Ponggok Klaten

     Saat pertama kali mendengar nama umbul ponggok, tak ada yang spesial. Nama umbul ponggok diambil dari bahasa jawa, umbul yang artinya "sumber mata air." Sedangkan ponggok adalah sebuah nama desa di Polanharjo dimana umbul terletak. Umbul ponggok terletak di daerah Ponggok, Kecamatan Polanharjo, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Memang tidak sepopuler mata air Cokro, tetapi dalam beberapa bulan terakhir ponggok sudah berbenah dan kini semakin banyak wisatawan yang datang untuk membuktikan keindahan umbul ponggok.
   Umbul Ponggok merupakan sebuah kolam alami yang dikembangkan menjadi wisata snorkling yang cukup terkenal di Klaten. Kolam alami ini sudah ada sejak zaman Belanda, dengan ukuran 50 x 25 meter dan kedalaman rata-rata 1,5 – 2,6 meter. Anda tak perlu takut terbawa gelombang, sebab tempat snorkling kali ini bukanlah laut melainkan sebuah sumber mata air alami yang segar dan sangat jernih. Berbeda dengan kolam renang yang dasarnya berupa lantai keramik, dasar Umbul Ponggok masih sangat alami berupa hamparan pasir nan luas, bebatuan, dan ribuan ikan warna-warni sehingga suasananya benar-benar seperti dibawah laut. 
  Meski dipenuhi ikan, air di Umbul Ponggok ini tidak amis sebab airnya mengalir terus-menerus. Selain sebagai tempat snorkling, Umbul Ponggok juga kerap dijadikan lokasi latihan diving bagi penyelam pemula sebelum mereka benar-benar menyelam di laut. Sedangkan bagi anak-anak tersedia kolam berukuran pendek yang bisa dijadikan lokasi berenang maupun sebatas bermain air.
      Salah satu hal yang harus dilakukan saat berada di Umbul Ponggok adalah melakukan sesi pemotretan di dalam air. Bagi pengunjung yang tidak memiliki kamera underwater tidak perlu khawatir. Di Umbul Ponggok terdapat jasa penyewaan kamera underwater dan sudah termasuk operator kameranya ( fotografer ). Ada juga persewaan alat dan property untuk foto. Paket foto Prewedding, paket diving, paket power dive ( walker ).

4. Ada rumah Hobbit di Bandung : Farmhouse Susu Lembang

Image result for Ada rumah Hobbit di Bandung : Farmhouse Susu Lembang

  Rumah hobbit ini menjadi salah satu tempat wisata baru di lembang, yaitu di Farmhouse Susu Lembang di Jl. Raya Lembang No. 108, Cihideung, Kab. Bandung Barat. Farmhouse Susu ini juga menjadi salah satu perusahaan penjual susu yang sedang naik daun. Rumah hobbit menjadi salah satu spot yang paling banyak dikunjungi di Farmhouse Susu ini. Dan masih banyak lagi spot yang bisa Anda kunjungi di tempat ini dan nikmati sensasinya seperti sedang berlibur di Eropa.
  Untuk harga tiket masuk area wisata ini, pengunjung dikenakan biaya sebesar Rp 20.000 dan tarif parkir kendaraan sebesar Rp 10.000. Dan jangan membuang tiket masuknya, karena Anda bisa menukarnya dengan segelas susu atau sosis bakar. Farmhouse Susu ini buka setiap hari pada pukul 09.00 – 21.00 dan pada akhir pekan hingga pukul 23.00 WIB.

Related image

   Pemandangan pertama yang langsung menyapa begitu kita masuk adalah tempat penyimpanan susu sapi berukuran besar. Selanjutnya pengunjung akan menemui banyak hal yang cantik dan artistik dari tempat ini seperti air terjun buatan dan jalan asri yang di kiri-kanannya dibatasi dinding yang tampaknya terbuat dari bagian akar pepohonan, dilengkapi beberapa tempat duduk dari kayu berpelitur yang nyaman. Rumah Hobbit sendiri terletak di area Petting Zoo, Farm House Lembang. Warnanya oranye dengan pintu bulat hijau. Ukurannya kecil, atapnya hampir setinggi orang dewasa.

5.Hutan Mangrove Wonorejo

Image result for Hutan Mangrove Wonorejo

 Selain keberadaan taman kota, kini Surabaya juga memiliki wisata Hutan Mangrove Wonorejo yang semakin membuktikan bahwa Surabaya masih peduli dengan kelestarian lingkungan. Dengan keberadaan Hutan Mangrove Wonorejo ini, Pemerintah Kota Surabaya berharap dapat mengurangi abrasi yang terjadi di Pantai Timur Surabaya.

 Ekowisata Mangrove Wonorejo berada di Jl. Raya Wonorejo No. 1, Rungkut, Surabaya. Dari Bandara Internasional Juanda, Ekowisata Mangrove Wonorejo dapat ditempuh dalam waktu 40 menit atau sejauh 17.4 km melalui Jalan Tol Waru-Juanda. 

 Kawasan hutan mangrove ini kerap dijadikan berbagai instansi sebagai sarana pendidikan untuk menjaga kelestarian alam dengan melakukan penanaman mangrove di kawasan hutan. Kini mangrove di area hutan seluas kurang lebih 200 hektar ini semakin rimbun dan menjadi tempat tinggal yang nyaman bagi 30 spesies hewan yang dilindungi, yang salah satunya adalah kera ekor panjang. Hutan mangrove ini juga kerap dijadikan jujukan persinggahan sejumlah burung pantai.

Trimakasih,Tunggu blog saya selanjutnya ...

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

- Copyright © My Story - Blogger Templates - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -